Rabu, 22 Juni 2011

Berani Menghadapi Masalah

Dulu pernah ada wejangan yang di berikan kepada saya, perkataannya begini:
"Hidup itu masalah, berani hidup harus berani menghadapi masalah, tidak berani menghadapi masalah ya...jangan hidup"

Sepenggal kalimat, walaupun tak semuanya aku benarkan karena ada perasaan "negative thingking dalam menghadapi hidup, tapi nilai yang terkandung didalamnya ada benarnya juga.

Permasalahan-permasalhan yang ada selalu datang silih berganti, ini yang mengharuskan kita bisa menghadapi den menyingkapi dengan baik, karena dengan menghindarinya sama juga kita akan menciptakan permasalah-permasalahan baru.

Di butuhkan kedewasaan dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan itu dari sedikit demi sedikit dan secara konsisten. Kita diharuskan selalu proaktif untuk mencari cara terbaik sebagai soluli dalam memecahkan permaslahan kita.

Banyak cara bila kita selalu berusaha. Karna ALLAH tidak akan menimpakan suatu permasalahan selama kita tidak mampu untuk mengatasinya.

Ada suatu contoh cerita tentang keledai pak tani yang setiap hari riang gembira dalam menghadapi kehidupan ini, ia selalu bergerak dan bermain dengan anak-anak pak tani di sekeliling rumah bahkan lebih jauh sampai keluar desa.
Keledai itu sangat pintar dalam berlompat kesana kemari, bahkan karena terlalu percaya diri ketika bermain-main itu, tanpa sengaja ia terperosok kedakam suwur tua yang agak dalam dan sedikit lebar.
Sang keledai sangat binggung karna kemampuan melompatnya tidak mampu membuat ia keluar dari sumur tersebut.
Anak pak tani segera mengabarkan kejadian itu kepada pak tani dan masyarakat sekitar. Berdatanglah banyak orang ke dalam sumur tersebut. Dan pak tani semakin binggung melihat si keledai menangis sesenggukan di dalam sumur tua itu tanpa bisa apa-apa.

Banyak usul yang di sampaikan orang-orang disana, ada yang mau pake tali atau yang lain tapi semua tidak berarti karena peralatan yang ada sangat tidak memadai.
Maka di ambilnya tindakan dengan cara di cankuli tanah di sekeliling sumur dan di masukkan ke dalam sumur.
Kaget juga si keledai karna tubuhnya malah di timpai tanah dari atas, apakah ia akan di kubur hidup-hidup?
Dengan kemasyigulannya maka ia kibas-kibaskan tubuhnya sehingga tanah di tubuhnya turun kebawah, ia hentak-hentakkan kaki-kakinya sehingga tanah yang berhamburan dari atas bisa menjadi pijakan-pijakan baru bagi tubuhnya.

Perlahan tapi pasti si keledai semakin naik keatas karna dasar sumur telah terisi oleh tanah yang di hamburkan oleh pak tani.
Sehingga sampai si keledai bisa naik lagi ke atas dan melompat keluar dari sumur tua tersebut.

Begitu gembira semua orang ketika melihat hal tersebut, banyak terlontar rasa kekaguman tentang bagaimana cara pak tani mengeluarkan si keledai, dan banyak yang memuji kesigapan si keledai dalam menghadapi permasalahan tersebut.

*****
Hal yang bisa di ambil dari cerita tadi adalah bahwa setiap masalah apabila di sikapi dengan baik pasti ada cara untuk keluar dan menyelesaikannya, maka janganlah takut dalam menghadapinya.
Terkadang kita takut dan begitu nervos menghadapnya bahkan terkadang memandang negatif atas pertolongan yang ada, sehingga ada perasaan takut dalam menghadapinya.
Maka selalu positif thingking dan hadapi masalah yang muncul, pasti kita akan berhasil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar